Jangan Takut, Bunda Perlu Tahu Tahapan Melahirkan Ini!


Baby AE - Hai Moms, siapa sih yang tidak deg-degan proses melahirkan? Pasti Bunda deg-degan saat akan melewatinya, mendengar cerita sakitnya saat kontraksi, dll. Hal ini membuat Bunda sudah takut duluan sebelum Hari Perkiraan Lahir tiba. Kebanyakan pasti galau dan bisa jadi stress menuju proses melahirkan. Untuk calon Bunda yang pertama kali melewati proses melahirkan wajar merasa takut apalagi membayangkan bagaimana bayi besar tersebut keluar.

Oleh karena itu, perlu bunda tahu pada proses melahirkan normal bayi akan melakukan yang terbaik yang bisa dilakukannya untuk mendorong prosesnya. Kepala bayi akan menekan ke dalam jalan lahir untuk memulai pelebaran serviks, biasanya bayi memutar dan berputar selama persalinan untuk menemukan cara termudah untuk masuk. Setelah bagian terlebar bayi, kepalanya keluar, sisa persalinan pun harus cepat dan lancar.

Baca juga: Seputar Dunia Kehamilan

Dibutuhkan beberapa menit, hingga beberapa jam atau lebih untuk mendorong bayi keluar, mungkin juga perlu waktu lebih lama untuk Bunda yang baru pertama kali melahirkan. Biasanya petugas medis akan meminta Bunda untuk menggeram setiap kontraksi muncul. Di titik tertentu Bunda mungkin diminta mendorong lebih lembut atau tidak sama sekali, memperlambat memberikan pada jaringan vagina untuk meregang.

Setelah kepala bayi keluar, bagian tubuh lainnya akan segera menyusul. Jalan napasnya akan dibersihkan jika perlu, lalu petugas medis akan memotong tali pusar bayi. Setelah bayi lahir plasenta akan keluar dalam 5-30 menit, tetapi prosesnya bisa berlangsung selama satu jam. Saat inilah Bunda bisa tetap tenang dan focus menyusui bayi.

Baca juga: Makanan yang Dilarang Dikonsumsi Ibu Hamil

Akan ada kontraksi ringan setelah melahirkan, selama proses tersebut biasanya kontraksi muncul, tetapi tidak terlalu menyakitkan. Bunda akan diminta mendorong sekali lagi untuk mengeluarkan plasenta, Bunda juga diberi obat sebelum atau sesudah plasenta lahir untuk mendorong kontraksi Rahim dan meminimalisir pendarahan. Saat plasenta telah keluar, Rahim tetap berkontraksi untuk membantunya kembali ke ukuran normal.

Bunda tak perlu khawatir, karena tim medis akan memijat perut Bunda untuk memastikan Rahim Bunda terasa kencang. Lalu, tim medis akan memeriksa apakah Bunda memerlukan jahitan atau perbaikan robekan di area vagina atau tidak. Biasanya akan dilakukan suntikan anestesi local di area yang akan dijahit, jika dibutuhkan penjahitan.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jangan Takut, Bunda Perlu Tahu Tahapan Melahirkan Ini!"

Posting Komentar