Baby AE - Setiap orangtua pasti menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya. Apalagi jika mengetahui anaknya yang masih balita sudah mulai bisa berbicara walaupun hanya sepatah kata saja. Hal itu bisa membuat gemas orang-orang yang melihatnya. Alangkah lebih baiknya sebagai orangtua bisa membantu mempercepat lancarnya berbicara pada anak.
Beberapa cara agar anak lebih cepat bisa berbicara di bawah ini:
1. Sering-seringlah ajak anak berbicara. Hal ini bisa membantu mempercepat lancarnya anak dalam berbicara. Tak perlu menunggu ketika sudah waktunya. Ketika bayi baru lahir sering-seringlah ajak bicara. Meskipun bayi belum bisa menjawab, tapi tak mengapa. Karena syaraf otaknya sudah mampu menangkap sinyal-sinyal suara dengan baik dan menyimpannya dalam memori. Semakin sering mengajaknya berbicara maka akan semakin banyak juga kosakata yang dia ingat. Jadi, untuk mengajaknya berbicara jangan menunggu usianya 3 bulan ya Bunda :).
Baca juga: Selekstif dalam Memilih Makanan untuk Bayi
2. Mendengarkan anak berbicara dengan baik tanpa memotong itu juga merupakan hal yang tidak boleh diremehkan ya Bunda. Bunda harus setia mendengarkan celotehannya. Karena dengan begitu, anak akan merasa diperhatikan dan lebih tertarik lagi untuk berbicara. Ketika pelafalannya kurang jelas atau salah, Bunda harus memberitahu benarnya tanpa menyakiti perasaan si kecil.
3. Mendongengkan cerita juga bisa membantu menambah kosakata pada si kecil lho. Entah mendongengkan kisah Rosul serta para sahabatnya, kisah para nabi, kisah fable (tentang hewan), ataupun legenda. Pokoknya cerita yang banyak nilai positifnya ya Bunda.
Mendongeng juga jangan terlalu cepat ya Bunda, pelan-pelan saja. Agar si kecil mudah memahami. Tidak lupa juga gunakan ekspresi atau gerakan yang menggambarkan cerita tersebut. Bisa juga mendongeng dengan menggunakan alat seperti boneka agar anak lebih antusias. Ajukan pertanyaan juga kepadanya, bagaimana tanggapan dari si kecil dengan apa yang telah Bunda dongengkan. Metode ini cukup efektif untuk meningkatkan kemampuan si kecil dalam berbicara.
4. Menyanyikan lagu anak bisa membuat hatinya riang gembira lho Bunda. Hal itu juga sangat bermanfaat untuk mempercepat berbicara pada bayi. Namun, usahakan menyanyikan lagu anak-anak yang liriknya mudah didengar dan dipahami. Kalau bisa lagu yang mengandung ilmu pengetahuan umum ataupun agama. Bunda juga boleh lho mengajaknya bernyanyi. Karena dengan begitu si kecil akan antusias dan lama-lama dia bisa memahami makna dari lagu yang dinyanyikan.
5. Memahami ekspresi dan bahasa tubuh bayi itu juga sangat penting. Ketika masih bayi tentu dia masih belum bisa berbicara kan. Dia hanya bisa merengek dan menangis ketika sedang menginginkan sesuatu. Sebagai orangtua tentu harus bisa memahami apa yang hendak diucapkan si anak ya Bunda. Pahami dulu ekspresinya, kemudian cobalah menjawabnya dengan ucapan dengan berulang-ulang. Hal itu bisa membantu si kecil dalam mengerti apa yang Anda ucapkan.
6. Menanggapi setiap ucapan bayi meski belum memiliki arti, sebisa mungkin tetap menanggapi dan mendengarkan. Lakukan juga kontak mata untuk menunjukkan keseriusan. Hal itu bisa membuat anak merasa diperhatikan. Mintalah si kecil untuk mengulangi ucapannya. Kemudian Bunda ikuti apa yang diucapkan agar si kecil lebih paham.
8. Jauhkan anak dari gadget. Terlebih anak masih berusia di bawah 1 tahun. Gadget bisa membuat anak menjadi malas untuk belajar dan tidak aktif dalam melakukan aktifitasnya. Karena hal itulah si kecil jadi lambat bisa berbicara.
Baca juga: Cara Mengatasi Kecanduan Anak Pada Gadget
Baca juga: Cara Mengatasi Kecanduan Anak Pada Gadget
Nah, Bunda bagaimana dengan perkembangan si kecilnya? Apakah si kecil sudah bisa berbicara? Kalau belum bisa berbicara, Bunda bisa banget lho memakai tips di atas hehe :-).
Semoga tulisan saya ini bermafaat ya J.
All picture by: Google
sejak dalam kandungan, anakku dulu malah selalu kuajak ngobrol. Alhamdulillah hasilnya bagus. Belum dua tahun sudah bisa bibara jelas...enggak cedal... sekarang, sejakSD, selalu bagus dalam kecerdasan linguistiknya.
BalasHapusAlhamdulillah.
BalasHapusWah bagus tuh Bun, kecerdasan linguistiknya bagus