Penyebab Bayi Sering Gumoh





Baby AE - Gumoh yang terjadi pada bayi adalah hal yang umum terjadi, apalagi jika itu terjadi pada anak yang berusia di bawah satu tahun. Gumoh disebabkan oleh kerongkongan bayi yang belum berkembang sepenuhnya dan ukuran lambung bayi yang masih kecil menyebabkan tidak dapat menampung semua yang masuk ke dalam lambung.


Akibatnya, susu atau makanan yang berlebih tersebut terpaksa keluar dari perut bayi dan terjadilah gumoh. Namun bunda jangan khawatir jika gumoh tidak mengganggu tumbuh kembang si kecil itu berarti bayi bunda mengalami gumoh yang normal. Bunda ingin tahu tidak penyebab gumoh? pastinya pingin tahu dong hehe. Penyebab bayi sering gumoh adalah :

1. Pemberian ASI yang terlalu banyak.





Jika bunda memberikan ASI yang terlalu banyak akan berpengaruh pada bayi yaitu menyebabkan gumoh. Bisa dikatakan bayi kelebihan ASI karena lambung bayi yang masih sangat kecil sehingga tidak mampu untuk menampung terlalu banyak susu atau makanan yang masuk. Akhirnya ASI tersebut keluar kembali. Lambung bayi sangat kecil jangan disamakan dengan lambung bunda ya hehe.

2. Posisi menyususui yang salah.



Posisi bunda saat menyusui si kecil juga menjadi penyebabnya. Pemberian ASI saat bayi sedang tidur terlentang membuat cairan masuk ke saluran napas yang mengakibatkan gumoh. Hayo bunda posisi menyusuinya udah bener belum? Kalau belum dibenerin lagi ya biar si kecil nggak gumoh, kan kasihan kalau sering gumoh hehe.

3. Pemberian dot yang salah.



Pemberian dot yang tidak sesuai ukurannya juga dapat menyebabkan bayi gumoh. Dot yang terlalu besar menjadikan susu yang keluar terlalu banyak yang memicu terjadi gumoh. Dan satu lagi bunda jangan biarkan bayi mengisap dari botol dot yang sudah kosong.


4. Bayi bergerak terlalu aktif



Bayi yang terlalu aktif juga dapat menyebabkan gumoh. Misalkan saja waktu bayi menangis terus menerus tentunya bayi bergerak terlalu aktif dan mengalami tekanan yang sangat tinggi. Maka dari itu kalau si kecil nangis jangan dibiarkan ya bunda.


Jika bunda masih khawatir dengan adanya gumoh, bunda dapat melakukan hal-hal berikut ini :

1. Jangan dudukan bayi di kursi bayi setelah menyusu, karena akan mengakibatkan peningkatan tekanan pada perutnya yang menyebabkan gumoh.

2. Jangan terlalu banyak memberikan susu atau ASI, sebaiknya berikan dengan jumlah yang sedikit tapi sering.

3. Jangan berikan susu atau ASI saat bayi dalam keadaan berbaring. Usahakan bayi dalam posisi tegak selama 30 menit setelah menyusu untuk menghindari adanya gumoh.

4. Segera sendawakan bayi setelah menyusu. Seringkali bayi masih membutuhkan bersendawa di antara 2 waktu menyusu.

5. Jika bayi gumoh jangan langsung mengangkatnya, karena bisa menyebabkan gumoh turun dan masuk ke paru-paru. Hati-hati lho ya bunda. Sebaiknya yang harus bunda lakukan adalah tengkurapkan atau miringkan bayi dan biarkan bayi muntah sampai tuntas.

6. Bantu bayi beristirahat. Karena dengan beristirahat si kecil akan lebih tenang, misalnya dengan tidur. Perut bayi sering bermuara ke usus selama tidur menghilangkan kebutuhannya untuk muntah.

Tapi jangan khawatir bunda, selama gumoh tidak mempengaruhi perkembangan si kecil bunda tidak perlu penanganan khusus. Namun, jika gumoh mempengaruhi kesehatan si kecil seperti demam, sesak nafas, dll sebaiknya bunda bawa si kecil ke dokter.

All source pictures : Google

Like dan share jika tulisan ini bermanfaat buat kamu, ya? Ramaikan juga dengan komentar.

Subscribe to receive free email updates:

2 Responses to "Penyebab Bayi Sering Gumoh "

  1. Aku dulu pas anak pertama sering banget gumoh, gak paham ilmunya. Ternyata baby kudu sendawa sedikit kalo habis nyusu ya.. Makasih sharingnya nih.. Manfaat banget

    BalasHapus