Ketika Anak TK Ikut Pawai Bendera di Kepanjen



TK ABA KEPANJEN
TK ABA KEPANJEN

Anisa AE - Pasti lucu dan seru ketika banyak sekali anak kecil yang bawa bendera dan ikut pawai. Terlebih jika salah satu di antara mereka adalah buah hati kita, pasti bawaannya ibu yang repot menyiapkan ini itu sebelum si kecil berangkat.

Yup, itulah yang juga terjadi pada saya. Membatalkan keikutsertaan acara launching buku The Moments karya alumni Samperna Education School, padahal saat itu saya sudah reservasi hotel ke GOINDONESIA dan beli tiket kereta. Sayang sekali buang-buang duit, tapi mau bagaimana lagi, pun membatalkan rencana kopdar dengan teman-teman di sana.

Kelas A4, TK ABA KEPANJEN
Asma bahagia dengan mengibarkan bendera
Tak mungkin saya membiarkan si kecil berangkat sendiri bersama ayahnya, apalagi harus berjalan jauh di sepanjang Jalan Panji, dari TK Kartika menuju Jalan Mentaraman. Dapat saya bayangkan suami yang keteteran ketika menyiapkan bekal, dalam perjalanan, plus saat menemani si kecil.

Namun pembatalan acara ke Surabaya ada untungnya juga, bisa ketemu dengan para BOLANG (Blogger Kompasiana Malang). Di sana kami membicarakan banyak hal. Pulangnya, saya mengajak Endang untuk beli roti, buat bekal Asma besok saat pawai bendera. Ngomong-ngomong tentang Kompasiana, saya sudah punya akun sejak awal tahun 2013, tapi tak pernah posting apa pun. 

TK ABA KEPANJEN
Rapi juga ternyata
Sayang sekali mata tak mau terpejam, harus lembur naskah novel I Found You sampai jam 2 pagi. Alhasil, saya yang kelabakan ketika menyiapkan segalanya untuk si kecil. Ya ampun, kebiasaan banget. Untungnya suami mau membantu mengurus keperluan Asma saat mau berangkat.

Di lokasi, saya tinggalkan Asma dengan wali kelas yang sekaligus kakak saya. Sengaja saya lakukan hal itu agar Asma bisa lebih mandiri, apalagi ketika bersama teman-temannya, bukan seperti anak mama yang ke mana-mana selalu dengan ibunya.

TK MUSLIMAT KEPANJEN
TK Muslimat dengan drum bandnya
Pawai bendera diawali dengan TK Muslimat Kepanjen, mereka menampilkan drum band dan pawai bendera. Sangat lucu ketika melihat para mayoret berjalan dengan sepatu tinggi. Di belakangnya ada beberapa anak yang memainkan alat musik. Wow, luar biasa. Entah kenapa kali ini TK ABA tidak mengeluarkan drum band.

TK ABA Kepanjen, tempat Asma sekolah, mendapatkan nomor urut 5. Tentu saja saya ikut mengawal barisan TK tersebut dan memotret-motret mereka. Apalagi kakak juga request foto saat pawai. Untungnya baterai android masih full, jadi bisa moto-motoin semuanya.

TK ABA KEPANJEN
Kakak Narsis
Untuk acara seperti ini, saya akan membawa peluit deh. Kenapa? Karena ibu-ibu lebih memusingkan daripada anaknya. Oke, ibunya sangat sulit diatur. Apalagi saat menuju Mentaraman, kasihan anak-anak didesak-desak oleh para orang tua, jalannya sangat sempit, padat oleh orang tua.

Akhirnya saya ikut membantu Kakak dengan teriak-teriak pada para wali murid tersebut agar membiarkan anak-anak maju sendirian ke lokasi akhir. Plus, saya tak mau Asma ikut tergencet, untung ada Kakak yang ada di sebelah Asma. Guru-guru tak bisa mengatasi wali murid, padahal di belakang barisan Asma, masih ada barisan TK ABA 2 yang mau ke finish. 

Ini cerita saya saat menemani pawai bendera agustusan kemarin. Kalau ceritamu?

Jangan lupa tinggalkan komentar, follow blog, dan G+, ya? Kalo info ini bermanfaat buat kamu. Nanti akan langsung saya follback buat yang komentar langsung. Bisa juga follow twitter @anis_sa_ae dan FP Anisa AE biar dapat update info tiap hari ^^v

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ketika Anak TK Ikut Pawai Bendera di Kepanjen"

Posting Komentar